Ekspresi!

Putri Awalia dan Pelajaran Pagi Hari
Penulis: Ziggy Z
Pelangi Mizan, 2018

Menurut saya, salah satu hal terpenting untuk membuat ilustrasi 

buku anak yang menarik adalah ekspresi tokoh/karakternya.

Dari gerakan dan mimik muka, ada emosi/perasaan, kondisi, dan bagaimana sifat si karakter.  

  

Sudah merupakan informasi umum tentunya,
bagaimana animator klasik memasang cermin di studionya.
Saat menggambar ekspresi tokohnya, para animator ini akan
membuat ekspresi marah, sedih, senang atau cemas di depan cermin.
Garis-garis wajah yang mereka lihat di cermin itulah yang mereka tiru
untuk digoreskan sehingga ekspresi karakter yang mereka buat
menampilkan emosi yang tepat. 

Lalu bagaimana kalau mengerjakan ilustrasi saat sedang sakit?
Saat ekspresi yang bisa kita tampilkan hanyalah ekspresi orang sakit?
Ini saya alami saat membuat cover untuk buku Putri Awalia ini.

Kepala saya pusing, tangan gemetar, badan menahan rasa sakit.
Saya membuat sket wajah karakternya berulang-ulang.
Sket, hapus, sket, hapus. Ekspresinya tak kunjung sesuai
karena wajah yang muncul adalah wajah anak sakit padahal harusnya ceria...

Hasil akhirnya adalah ekspresi terbaik yang saya temukan saat itu,

tapi kalau dilihat-lihat sekarang, ekspresi anaknya masih terlihat menahan sakit ya, hihihi